Sedih atau Marah?

Aku mencoba menuliskan apa yang hendak ku tulis. bagiku tak mudah menuliskan apa yang hendak di tulis, menceritakan apa yang ingin dikatakan.

**hening sejenak**

Sore ini aku buka web pertemanan friendster, ku buka page someone. Aku menuju album foto yang ada disana.. hm. . disinilah semua bermula. Ingatanku kembali ke masa itu, aku bingung mengatakannya... masa itu? ya masa itu, saat aku (merasa) dekat dengan dia, dekat sebatas komunikasi. Tak pernah ada yang spesial dalam hubungan kami (tak pernah ada status hubungan spesial). Bagiku sekarang ia masih berarti. Aku pernah bikin sebuah blog, yang isinya catatanku tentangnya...

Suatu ketika aku chat dengannya. Tiba-tiba dia menanyakan akan blog tersebut. Aku kaget karena aku gak pernah cerita keberadaan blog itu. Dia bilang tau blog itu dari temannya. Ternyata dia keberatan dengan isi blog itu. Keberatan dengan apa yang kutulis, dia gak mau hal 'semacam' itu menjadi konsumsi publik. Hmm.. konsumsi publik? emangnya blogku terkenal apa sampe-samp banyak orang yang berkunjung ke blog itu.. hehehe..

Dia tanyakan apakah dia salah kalo tetep keukeuh minta blog itu dihapus? Sebenarnya aku pun ingin balik tanya, apakah aku salah kalo pengen blog itu tetep ada. Orang itu tulisan-tulisan gue!! bukan tulisan dia!! apa aku ngerugiin dia hah??!!

Dilain kesempatan aku chat lagi sama dia masih sama dengan topik sebelumnya, dia tetap ingin blog itu dihapus. Jujur aku gak bisa begitu aja ngapus itu blog. bagi aku itu buat kenangan. apakah dia tak inginkan kenanagn itu? tak apalah. Aku yang menginginkan jadi aku tetep ingin blog itu ada. (menginginkan orang lain tak punya apa-apa, padahal orang itu mau punya sesuatu,. gimana?) lebih kejamnya.. tak menginginkan orang lain hidup padahal orang itu masih menginginkan hidup!! mau lebih kejam lagi? aku bukan tipe orang yang kejam, hanya tegas untuk hal-hal tertentu.

tapi aku gak balik tanya, kenapa? karena aku fikir tak kan ada habisnya jika hanya ego yang menguasai kita. ego? ya ego. terima aku bilang gitu? kalo gk ya berarti emang ...
entah kenapa aku selalu 'naik pitam' kalo minta blog itu di hapus.. ya jujur aku kesel aja. begitu mudahnya ya dia inginkan ketiadaan atas sesuatu yang pernah ada. sesuatu yang ingin kukenang. pernah dia bilang kalo ingin mengenang sesauatu kan bisa di tulis di buku diary gk usah di publish buat konsumsi publik. Gila.....!!!! aku jadi kembali bertanya. apa sih awal gunanya blog itu??

kebetulan aku lagi ol YM. aku minta jawaban dari beberapa temen..
kalo ada pertanyaan..
apa gunanya blog/ blog itu untuk apa..
apa yang Anda jawab..
berikut jawaban dari mereka..
pika:
apresiasi diri

sharing pengetahuan
katarsis
that's it
veekhalic:
klo buat gw, blog tu buat nyeritain sesuatu yang unspoken
kuas:
Ya itu sbg teman. Tempat curahan hati, ide, kreasi. Baik utk pribadi maupun kpd khalayak. Blog jg sbg media komunikasi scra online
mail2anan:
untuk menumpahkan semua unek2 kita

bt di sher
rachmaditya:
untuk mengeskpresikan diri atau mengungkapkan isi hati dan isi pikiran kita karena kita tidak dilarang untuk berkarya. kalo nurut gw sih itu aja cukup

Kemuning:
buat nyampah serapah, gundah serta lelah

hmm.. itu jawaban dari bebrapa teman.
kok aku malah ilfeel ya cerita tentang 'meniadakan blog' ini.. hihihi...
akhirnya, aku masukin didraft semua postingan yang pernah di publish (gak aku hapus), tenang aja, kapan-kapan aku bikin blog untuk memuat kembali tulisan-tulisan yang sempat terenggut. Tuggu tanggal mainnya.... hahaha.. kayak apa aja..

back to topic
sore ini, aku buka album foto di FS nya.. . sedih rasanya. ntah apa yang membuat aku sedih. yang jelas inilah yang buatku makin sedih.

Swear, mataku sempat berkaca..
Gee.. aku rindu dengan hangat suasana itu, aku rela membayar mahal untuk merasakan itu kembali... meski kau harus berpura-pura menikmati suasana itu kembali..
Semoga kau masih tahu, aku tak inginkan kau pergi. Maafkan aku bila kau merasa terusik dengan anganku. Orang bilang beda benci dan cinta itu tipis, so aku hanya bisa bilang jangan membenciku jika kamu tak mau mencintaiku..

5 comments :

  1. klo gw kenal sm gee,
    gw pgn blg sm dia,

    "gee, lo beruntung!"

    ReplyDelete
  2. Ikutin aja kata hati lo pik jangan dengerin apa kata orang, kalo memang itu berarti buat lo, jagalah dengan segenap jiwa dan raga lo...

    ReplyDelete
  3. waduh aq ya pernah di komplain wat hapus post tertentu, berhubung yg bersangkutan keberatan dengan berat hati aq hps post na. hkhkhkh aq seh gak ambil pusing toh post ku cm coretan2yg gak berarti.... saia gak peduli ada yg baca blog ku pa kagak, nulis aja kalo pas aq pengen aja hehehe....

    enjoy aja bos dan terus aja berkarya

    ReplyDelete
  4. blog tempat kita mengekspresikan diri?

    mungkin definisi sesempurna itu hanya menjadi teori

    pada kenyataannya apa yg kita tulis, apa yg kita sebut hak , tentunya bukan sebebas bebasnya, ada batas hak orang lain juga, hak nya utk menyimpan kisahnya agar tidak diketahui publik..

    blog itu di internet kawan, bisa diakses siapapun, bukan diary yg terkunci rapat...mungkin saja dia merasa tidak nyaman (bukan mungkin tapi pasti)

    posisikan saja kamu menjadi dia, gimana rasanya kalo apa yang ingin kamu sembunyikan ternyata di ekspos oleh orang lain?

    "Rahasia" itu relatif...Bagi kita biasa, tapi bagi ia mungkin itu rahasia

    semoga bisa dipikirkan kembali

    ReplyDelete
  5. #kemuning: :D

    #Goresan Tinta Digital: Trims ya veg, gimana perjuangan lo? semoga gk seperti yang saya alami.. heheh..

    #awanbyru: siip..

    #ipiet: ya, munkin saja saya telah menganggu hak orang lain. Apa yang pernah saya tulis adalah kisah 'saya tentangnya' bukan kisah 'tentangnya'

    Jika saya harus berada diposisi dia adilkah saya jika meminta dia (juga)ada diposisi saya?

    Tak ada rahasia disana.. Mungkin perasaan bersalah atau apalah sayatak mengerti. Yang jelas saya hanya berharap semoga tak kan ada permintaan penghapusan blog pada YM saya.. hehe.

    Trims atas masukannya ya..

    ReplyDelete

Please give your comments

ATTENTION: please don't use 'anonymous'